Berita Terkini

Jelang Pilkada Serentak 2018, KPU Bangli Audensi Dengan Bupati

Bangli, kab-bangli.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli Senin (18/9) kemarin, melakukan audensi dengan Bupati Bangli I Made Gianyar,SH.,M.Hum. Empat orang Komisioner KPU Bangli yang hadir saat itu meliputi Dewa Agung Lidartawan, Putu Gede Pertama Pujawan, Putu Ariyanti Suningsih, dan Gde Roy Suparman menyatakan kesiapan pihaknya untuk menjalankan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2018 yang kini sudah mulai dilaksanakan. Ketua KPU Bangli Dewa Agung Lidartawan mengatakan, persiapan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2018, dimana masyarakat Bangli akan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Bali sudah siap untuk dilaksanakan. Selain inputing data pemilih secara berkelanjutan berbasis KTP elektronik terus dilakukan pihaknya bekerjasama dengan Disdukcapil Kabupaten Bangli. Sosialisasi menyasar pelajar yang nanti akan menjadi Pemilih Pemula maupun baru dalam Pilkada mendatang sudah mulai dilaksanakan pihaknya. Untuk itu pihaknya mengharapkan peran serta dan kerjasama pemerintah daerah demi suksesnya hajatan nasional di Kabupaten Bangli. Terutama masih banyaknya masyarakat Bangli yang sampai kini masih banyak belum memiliki KTP elektronik. ‘’Mohon kerjasama dan kami dibantu agar masyarakat Bangli yang kini belum memiliki KTP elektronik bisa secepatnya direkam dan memiliki KTP elektronik,’’ujarnya. Menanggapi hal itu bupati Bangli Made Gianyar,Sh.,M.Hum mengatakan kesiapan pihaknya untuk ikut mensukseskan pesta demokrasi di Bali, khususnya di Kabupaten Bangli. Pihaknya sepakat dengan KPU, untuk secara bersama – sama mensosialisasikan seluruh tahapan serta membentuk karakter masyarakat cerdas dalam berdemokrasi, tanpa intimidasi dari siapun. (puj/gpr/foto : kpubgl)

Masyarakat Diminta Cerdas Berdemokrasi

Bangli, kab-bangli.kpu.go.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli mulai ‘’tancap gas’’ mensosialisasikan hajatan perhelatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Bali di Kabupaten Bangli, yang bakal dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia pada Rabu 27 Juni 2018 mendatang. Penyelenggara Pemilu dan Pemilihan di bumi berkabut itu Jumat (15/9), menyasar pelajar kelas 12 SMK 3 Kintamani. Dua orang komisioner KPU Bangli meliputi Putu Gede Pertama Pujawan dari Ketua Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Putu Ariyanti Suningsih dari Ketua Divisi Keuangan, Umum dan Logistik bergantian memberikan materi. Kedua Komisioner KPU Bangli itu didampingi I Nyoman Sipi salah satu tenaga pendidik SMK 3 Kintamani. Menurut Sipi, pihaknya sangat berterimakasih kepada KPU Bangli yang telah memberikan pendidikan demokrasi, tahapan serta bagaimana menjadi pemilih yang pintar saat hajatan politik berlangsung. Pelajar yang nantinya akan menjadi pemilih pemula dalam Pilgub Bali cerdas dalam berdemokrasi. Tidak mudah ‘’termakan’’ isu maupun janji politik. Beranjak dari pelajar ini pula diharapkan Pemilu berkualitas dan cerdas berdemokrasi bias terwujud. Sementara itu Putu Ariyanti Suningsih meminta agar pelajar tidak apatis terhadap semua tahapan Pilkada Bali 2018 dan Pileg maupun Pilres yang bakal dilaksanakan serentak tahun 2019. Penyampaian visi dan misi calon, rekam dan jejak calon harus mulai dikenali. Sebelum masyarakat menentukan pilihan. Cerdas berdemokrasi dan Pemilu berkualiitas sudah menjadi program  nasional. Untuk terus meningkatkan iklim demokrasi di Indonesia yang sudah tumbuh pesat, diharapkan peraan serta kuat masyarakat. Baik percermatan terhadap semua tahapan, maupun partisipasi tinggi masyarakat dalam menyalurkan hak untuk memilih. (puj/gpr/foto : pgw/kpubgl)

Rapat Maraton, KPU Bangli Rampungkan Dua TOR Pokja

Bangli, kab-bangli.kpu.go.id - Jelang perhelatan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Bali Rabu 27 Juni 2018 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangli mulai ‘’tancap gas’’. Pada Jumat (8/9), penyelenggara Pemilu di bumi berkabut Bangli itu melakukan ‘’rapat maraton”   menggodok Kerangka Acuan Kerja (KAK)/Term Of Reference (TOR) sosialiasi dan partisipasi masyarakat serta Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). Dalam rapat KAK sosialisasi yang dilaksanakan di ruang rapat KPU Bangli itu dihadiri oleh seluruh Komisioner dan tim Kelompok Kerja (Pokja). Diantaranya,  Sekretaris Kesbanglinmas Kabupaten Bangli I Ketut Mulai,SH.,M.Ag.  Sementara dalam rapat SPIP dihadiri I Made Wijana dari Inspektorat Kabupaten Bangli yang keduanya merupakan anggota pokja masing-masing. Ketut Mulai menyambut positif dan baru pertamakalinya ikut serta dan akan terlibat langsung dalam kegiatan sosialisasi penyelanggaraan hajatan seperti ini dengan KPU Bangli. Untuk itu diperlukan kerjasama yang baik dalam pendidikan demokrasi kepada masyarakat. Pihaknya optimis,  berbekal pengalaman dan pelaksaan beberapa hajatan Politik di Bangli KPU Bangli mampu mengemban tugas Negara ini dengan baik. Hal senada dikatakan Made Wijana sebagai perwakilan dari inspektorat, pihaknya siap untuk melakukan kerjasama pendampingan, pengawasan dan auditor kegiatan Pilgub Bali di Kabupaten Bangli. Dengan begitu efisiensi angggaran yang akuntabel serta pengawasan yang maksimal bisa diwujudkan. Sementara itu Ketua KPU Bangli I Dewa Agung Lidartawan menjelaskan bahwa tahun 2017 dan 2018 sudah masuk dalam tahun politik. Banyak kegiatan yang mesti dilaksanakan pihaknya. Bukan saja hajatan Pilgub Bali, namun verifikasi partai politik juga akan dilaksanakan pada tahun ini. Untuk itu segala jadwal kegiatan yang akan dilaksanakan mulai akan dirapikan. Begitu juga dengan anggaran yang ada, banyak yang sudah dirasionalisasi untuk mencapai hasil yang  maksimal. (puj/gpr/foto : nn/kpubgl)

Audensi DPW Bali Dan DPD PSI Di KPU Kabupaten Bangli

Bangli, kab-bangli.kpu.go.id - Lima orang pengurus DPW Bali dan DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Bangli Selasa (22/8), mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli untuk melakukan audensi serta meminta penjelasan proses verifikasi faktual.Rombongan lima orang pengurus PSI itu diterima lima orang komisioner KPU Bangli, Kasubag dan plt.Sekretaris penyelenggara Pemilu itu di ruang rapat kantor setempat. Nyoman Rumiarta Ketua DPD PSI Kabupaten Bangli mengatakan, PSI merupakan partai politik baru yang kini sudah terdaftar di Kementerian Hukum RI. Pengurus PSI didominasi anak muda yang sejatinya masih belum mengenal politik. Pihaknya sendiri telah melakukan audensi dengan KPU RI di Jakarta dan KPU Provinsi Bali.  Dalam audensi dengan KPU Bangli pihaknya ingin mempertanyakan lebih jauh tentang syarat maupun mekanisme saat dilakukan verifikasi faktual. Dimana secara aplikasi PSI juga sudah membuat Sistem Aplikasi (SIAP) yang diharapkan bisa merger dengan Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) KPU RI. Segala data dan struktur PSI akan masuk dalam SIAP. “Kami berharap sistem aplikasi kami bisa merger dengan aplikasi milik KPU RI,”pintanya. Menanggapi hal itu Ketua KPU Kabupaten Bangli Dewa Agung Lidartawan,  menyatakan secara resmi Undang-undang Pemilu dan penyelenggara belum diterima pihaknya. Karena secara informal Undang–undang yang mengatur penyelenggaran Pemilu serentak pada tahun 2019 mendatang baru diterima. Apakah isi undang – undang nomor 7 tahun 2017 isinya sama dengan draf yang diterima pihaknya, lebih lanjut masih akan dipelajari. Namun mengacu pada draf Undang–undang yang ada partai politik peserta pemilu adalah partai politik yang telah berstatus badan hukum sesuai Undang–undang partai politik, memiliki kepengurusan di seluruh provinsi, memiliki kepengurusan di 75 % jumlah kabupaten/kota pada provinsi bersangkutan, memiliki kepengurusan di 50 % kecamatan di kabupaten/kota yang bersangkutan, memiliki anggota sekurang–kurangnya 1.000 orang atau 1/1.000 dari jumlah penduduk pada kepengurusan partai politik yang dibuktikan dengan kartu tanda anggota. Serta mempunyai kantor tetap untuk kepengurusan pada tingkatan pusat, provinsi,dan kabupaten/kota sampai tahapan terakhir Pemilu.  Khususnya memiliki anggota 1.000 atau 1/1.000 dari jumlah penduduk. Pihaknya belum bisa menentukan nominal angka 1/1.000 untuk Kabupaten Bangli. Karena DAK2 sampai saat ini Kementerian Dalam Negeri belum menyerahkan hal itu ke pihaknya. Disamping itu tata cara verifikasi partai politik lebih lanjut akan diatur dalam Peraturan KPU. “Mari kita tunggu secara bersama – sama tentang tata cara verifikasi itu. Anggaran verifikasi faktual sudah kami terima dalam anggaran tahun 2017. Begitu juga dengan sistem aplikasi yang dimiliki PSI apakah bisa merger dengan Sipol menjadi kewenangan KPU RI,”ungkapnya. Diakhir audensi, DPD PSI Kabupaten Bangli menyerahkan salinan putusan dan alamat kepengurusan  kepada KPU Bangli untuk dipergunakan sebagaimana perlunya. (puj/grp/foto : kpubgl).

Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia KE 72

Bangli, kab-bangli.kpu.go.id - Seluruh Komisioner dan jajaran Kesekreatariatan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli Kamis (17/8) melaksanakan upacara bendera, peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 72 di halaman kantor Jalan Kusumayudha No. 43 Bangli. Dalam upacara itu, Ketua KPU Bangli I Dewa Agung Gede Lidartawan membacakan naskah pidato Ketua KPU RI Arief Budiman. Dalam naskah pidato itu Ketua KPU RI mengharapkan agar semua jajaran KPU di seluruh Indonesia bisa meningkatkan jiwa patriotisme dan nasionalisme serta cinta kepada tanah air. Mengingat jejak sejarah akan betapa hebatnya para pejuang bangsa ini dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan negara dari tangan penjajah.  Melalui pengorbanan segenap jiwa dan raga untuk dapat mewujudkan cita – cita luhur bangsa menjadi negara yang merdeka dan berdaulat. Untuk itu sebagai penyelenggara Pemilu agar selalu menerapkan jiwa – jiwa nasionalisme dalam menjalankan tugas yang ada. Terutama dalam menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2018 serta Pemilu Legislatif Tahun 2019. Mengingat kedua penyelenggaran itu banyak tantangan dan hambatan yang harus dilalui. Karena akan menghadapi tekanan dari berbagai pihak, bisa menghampiri dinamika lingkup kerja. Semua itu akan mampu dihadapi jika kerja secara professional, berintegritas dan memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi serta kerja dengan penuh semangat. Tarik ulur suatu kepentingan antar golongan serta gejolak sosial masyarakat dituntut menciptakan penyelenggara Pemilu yang aman dan damai, serta menghasilkan output yang dapat menciptakan estafet kepeminpinan daerah dan negara menuju lebih baik. (puj/gpr/foto : wbs/kpubgl)

Memperingati Hari Kemerdekaan, KPU Bangli Lakukan Gerakan Pungut Sampah Plastik

Bangli, kab-bangli.kpu.go.id - Sehari menjelang peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli bersama-sama Pemerintah Daerah Kabupaten Bangli melakukan gerakan pungut sampah plastik di area lingkungan masing-masing kantor, Rabu (16/08). Gerakan ini dimulai pukul 07.00 s/d 08.00, dari depan kantor KPU Bangli sampai dengan lokasi yang telah ditentukan yaitu jembatan Sungai Sangsang. Gerakan ini di ikuti oleh segenap jajaran KPU Bangli, mulai dari Komisioner dan jajaran Kesekretariatan. Dalam arahan sebelum melakukan gerakan pungut sampah plastik ini Gde P. Roy Suparman selaku Ketua Divisi Teknis mengingatkan kepada seluruh jajaran kesekretariatan agar membudayakan kegiatan positif ini. Dimana kegiatan ini nantinya tidak hanya menjadi sebuah gerakan saja, namun menjadi budaya didalam diri masing-masing personal, baik Komisioner maupun jajaran Kesekretariatan. Gerakan ini menyisir sampah plastik yang berserakan dijalan maupun ditelajakan milik warga sampai dengan yang berada di aliran air atau got. Dalam kurun waktu 1 (satu) jam, berhasil dikumpulkan 5 kantong plastik besar berisikan sampah plastik makanan, permen, gelas plastik, botol plastik dan lain sebagainya. Nantinya sampah-sampah ini diangkut oleh petugas dari Dinas Lingkungan Hidup yang berkeliling menggunakan mobil sampah untuk mengangkut sampah plastik yang telah dikumpulkan oleh masing-masing kantor tersebut. Mudah-mudahan gerakan ini dapat membangun pola pikir yang positif kedepannya ujar Roy. (puj/gpr/foto : cad/kpubgl)